MEMBIMBING GURU SKP DAN NUPTK

Kamis, 26 Februari 2015 Guru-guru Bursa untuk kesekian kali selalu saja menjadi yang terbaik dibandingkan dengan guru yang lain. Lho, kok bisa ? Ya... Kemampuan menganalisa, debat bicara, menyimpulkan perlu diacungi jempol. Dengan berbagai gaya dan teknik berbicara, hampir rata-rata mampu untuk saling mengisi. Bagi orang luar, hal ini terkesan sombong. Bagi KS, kondisi di Bursa terasa lebih hidup. Dari pukul 11.45 - 13.30, semua guru mencari yang terbaik untuk solusi SKP dan NUPTK. Pengaktifan NUPTK mutlak menjadi tanggung jawab masing-masing individu guru dan PTK. Sementara SKP menjadi tanggung jawab PNS. Ingat SKP pengganti DP3 sangat membutuhkan kelihaian guru dalam menerapkan target yang diembannya baik sebagai Pendidik, sebagai Manusia dan sebagai dirinya sendiri. Semoga saling bertemu ini menjadi sesuatu yang makin akrab, tetapi dalam batas-batas norma yang berlaku. Kebiasaan yang muda menghargai yang tua harus tetap dilestarikan.